Sejarah Stand Up Comedy

Weiss dari judulnya aja kayaknya udah menarik yah? Mungkin iya, mungkin nggak sih, kembali kepada kepribadian masing-masing aja, kalau jiwanya doyan sama Stand Up Comedy sih seharusnya suka #Maksa. Nah, kali ini saya bakalan ngebahas sedikit tentang sejarah Stand Up Comedy atau yang sering disebut komedi tunggal. Stand Up Comedy sendiri muncul pada tahun 1800an di Amerika, pementasannya masih berwujud theater. Sebuah pementasan theater bernama The Minstrel Show, yang diselenggarakan oleh Thomas Dartmouth "Daddy" Rice. Meskipun lawakannya pada waktu itu terkesan simple tapi apresiasi positif ditunjukkan oleh warga Amerika. Pada waktu itu, alat perang seorang Comic - pelaku stand up comedy - belum menggunakan mic, karena pada waktu itu mic belum ditemukan. Stand Up Comedy pada waktu itu masih berwujud Slapstick, lawakan sejenis Opera Van Java. Kita bisa tarik kesimpulan The Minstrel Show = nenek moyang Opera Van Java. Entahlah tahun segitu sih saya belum lahir, jadi belum bisa ke TKP. #OkeSkip

Setelah melalui perjalanan sejarah yang panjang, akhirnya Stand Up Comedy bisa hadir di Indonesia. Sosok Alm. Taufik Safalas, Butet Kertaradjasa, Ramon Papana Tommybend dan Iwel Wel sosok yang pernah sempat mempopulerkan Stand Up Comedy di Indonesia. Tapi, sayang waktu itu, lawakan jenis ini kurang populer di Indonesia, tidak seperti di Amerika yang menunjukkan kesan positif, di Indonesia lebih senang dengan lawakan Slapstick atau lawakan Physical Jokes. Waktu berlalu dengan cepat, sekitar dua tahun belakangan ini Stand Up Comedy di Indonesia berkembang dengan pesat, diawali dengan Raditya Dika dengan materi absurdnya tentang iklan, jomblo, dan kelakuan alay di Facebook, Stand Up Comedy sempat mendapatkan apresiasi positif dari masyarakat, walaupun pada waktu itu tidak terlalu besar tetapi lambat laun inilah fase dimana mulai populernya Stand Up Comedy di Indonesia. Lambat laun ada Pandji Pragiwaksono, Asep Suadji, Cak Lontong, Mongol, Sammy notaslimboy, muhadkly acho, Ryan Adriandhy, Ernest Prakasa, Ge Pamungkas, Gilang Baskara, Kemal Palevi dan masih banyak yang lain. Mungkin untuk gambar, bisa di googling aja :))

Makin kesini Komunitas Stand Up Comedy Indonesia sendiri udah semakin banyak, hampir di setiap kota ada. Makin maraknya seseorang untuk menjajal Stand Up Comedy atau yang lebih dikenal dengan Open Mic pun memberi kesan positif tersendiri untuk perkembangan Stand Up Comedy Indonesia. Perlombaan Stand Up Comedy Kompas TV pun menjadi tolak ukur perkembangan Stand Up Comedy Indonesia yang menunjukkan trend positif. Bila sebelumnya Ryan Adriandhy sukses menjadi juara 1 Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV season 1, Ge Pamungkas juara 1 Season 2 dan sekarang Season 3 sedang berlangsung. Melihat dari para Comic yang setiap tahun semakin banyak dan semakin mempunya perspektif yang berbeda mungkin suatu saat Stand Up Comedy akan menjadi sebuah demam di Indonesia seperti di negeri asal Stand Up Comedy.

Viva La Komtung~